Assalamu'alaikum wr wb
Waaah, gak nyangka banget udah 2016 aja. Duh, ternyata udah terlalu lama blog ini kosong melompong gak diisi. Kasihaaan. Habisnya si empunya sibuk sih, sibuk ngurus anak, sibuk ngurus suami, sibuk nggurus rumah, dan juga sibuk ngurus bisnis. He he he, sok sibuk banget ya!
BTW, tahun 2015 kemarin adalah tahun tempaan dalam hidup saya. Dua kali si kecil sakit hingga harus opname ke rumah sakit. Subhanallah, rasanya nano-nano saat si kecil sakit. Gak bisa diceritakan, sebab ribuan kata-kata pun mungkin tidak bisa mewakili hecticnya saat itu. (lebay he he). Tapi bener, lho. Saking sedihnya saat si kecil sakit, saya pun akhirnya membuat keputusan besar yang cukup sulit sebenarnya buat saya. Resign! ya, resign dari kantor yang selama ini nyamaaaan banget buat saya. Kantor yang sebenarnya memberikan banyak keleluasaan waktu bagi saya untuk mengurusi anak dan keluarga. But, the choice must be choice (correct me if i wrong, please).
Akhirnya saya harus mengatakan good bye pada kantorku tercinta Penerbit Indiva Media Kreasi, sekaligus good bye pada My Best Boss ever Mbak Afifah Afra a.k.a Mbak Yeni Mulati. Juga pada the ganks lah! Tapi bukan berarti silaturahim gak bisa terjalin dong, pasca resign. Toh saya masih bisa nulis dan menjadi penulis di Indiva he he uyeeeh!
oke, to the point!
Jadi ceritanya, sehabis resign saya gak mau dong nganggur. Soalnya saya nih tipe perempuan yang nggak bisa diam. Gak bisa pokoknya. Jadi, mulai deh saya mengembangkan bisnis make up saya. Mengembangkan? Iya, sebab sebenarnya bisnis ini bukannya hal baru saya, tapi sudah saya mulai sejak tahun 2010. Hanya saja waktu itu bisnis make up ini hanya sebagai bisnis sampingan aja. Nah, berhubung sudah resign, saya mencoba mengembangkan bisnis make up ini agar lebih maju dan berkembang.
And now, selain bisnis make up-in orang nikah dan wisuda, saya juga menyewakan dan menjual beragam perlengkapan pernikahan, seperti gaun, jas, kebaya, assesoris, kerudung, suvenir, dll. Semua hal yang berhubungan dengan pernikahan saya menyediakan. Bahkan seserahan atau mahar pun, bisa saya buatkan. Saya menghimpun semua jenis bisnis ini dalam satu wadah yaitu AyuSyar'i The Wedding Planner. Wuiiih, bahasane mantep, ya! InsyaAllah semantap hasilnya juga, aamiin,
Lalu, bagaimana perjalanannya selama satu tahun ini (dihitung sejak resign, ya)?
Alhamdulillah, Allah tidak kurang-kurang memberikan rezeki harta dari jalur independen ini he he. Malahan kalau dihitung pemasukannya bisa melampaui dari gaji tertinggi yang pernah saya dapatkan. Alhamdulillah. Dan yang paling utama adalah waktu saya untuk anak dan keluarga jadi lebih banyak.
Dan kini saya berupaya semakin mengembangkan bisnis ini agar membawa kemanfaatan bagi sesama juga. Sebab hakikatnya kesuksesan kita itu dilihat dari seberapa banyak kita memberi manfaat bagi orang lain. Seberapa banyak bisnis kita memberikan kebaikan bagi sesama.
Ehm, saya menulis ini di sela-sela deadline menulis buku dan artikel saya, so gak bisa lama-lama bernostalgia dengan blog ini. Maaf, ya! Lain kali insya Allah saya akan membahas tips-tips untuk menjalankan bisnis kreatif khususnya bagi ibu rumah tangga.
Oke, sampai di sini dulu. Sayonara!
Wassalamualaikum wr wb
